Ini Daftar Sejumlah Mata Uang Kripo yang Ikut Anjlok

Sifi Masdi

Tuesday, 25-05-2021 | 11:47 am

MDN
Ilustrasi mata uang Kripto [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Komite Stabilitas dan Pembangunan Keuangan China (FSDC) menyerukan tindakan keras terhadap penambangan kripto itu. Komite FSDC yang diketuai Wakil Perdana Menteri China Liu He menyerukan tindakan keras terhadap penambangan Bitcoin dan aktivitas perdagangan kripto dengan kapitalisasi terbesar itu.

BACA JUGA: Info Rupiah Hari Ini, 25 Mei 2021

“Kita harus lebih waspada dan mencari potensi risiko,” kata FSDC, seperti dikutip CoinDesk. "Kita harus menindak penambangan Bitcoin dan aktivitas perdagangannya dan mencegah risiko individu diteruskan ke seluruh masyarakat".

Ini adalah salah satu peringatan paling keras terhadap aset kripto dalam beberapa tahun terakhir.  Tidak lama setelah keputusan, harga Bitcoin langsung terjun bebas.

BACA JUGA: Info Harga Emas, 25 Mei 2021

Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin melorot menjadi US$ 36.253 dari posisi tertinggi Jumat di US$ 42.278, menghapus sebagian besar kenaikan korektif dari level terendah US$ 30.201 pada Rabu (19/5).

 

Penurunan harga Bitcoin ternyata juga berdampak pada penuruna mata uang Kripto lainnya.  Data yang dirilis  Indodax Market Signal, Selasa (25/5) menyebut, selain aset kripto Bitcoin, ada sejumlah aset kripto lain yang melemah diantaranya sebagai berikut: 

1. Bitcoin. 
Harga Bitcoin terus mencatatkan penurunan drastis. Bitcoin masih belum mampu mengalami peningkatan harga ke harga tertinggi Rp 950 juta. Namun, justru malah menurun. 

Belum bisa dipastikan mengapa BTC turun drastis hingga ke level di bawah Rp 500 juta. Meskipun, banyak media yang menuliskan bahwa ini karena pernyataan Elon Musk. 

BACA JUGA: Harga Mata Uang Kripto Bitcoin dan Ethereum Terus Anjlok

2. Polkadot (DOT) 

Indodax Market Signal pekan ini juga memprediksi Polkadot (DOT) sebagai aset kripto yang akan turun. DOT sepertinya terdampak pada penurunan Bitcoin.  Polkadot adalah protokol multichain sharding sumber terbuka yang memfasilitasi transfer lintas rantai dari data atau jenis aset apa pun, bukan hanya token, sehingga membuat berbagai macam blockchain dapat dioperasikan satu sama lain.

Token DOT asli Polkadot memiliki tiga tujuan yang jelas: menyediakan tata kelola dan operasi jaringan, dan membuat parachain (rantai paralel) dengan mengikat.

Pada Senin (24/5), DOT  bergerak dengan harga terendah Rp 214.888  dan harga tertinggi Rp 349.378. 

2. Uniswap (UNI)
Ada Uniswap (UNI) merupakan aset kripto dari platform DeFi. Uniswap sepertinya kalah pamor dibandingkan platform DeFi lain seperti Chainlink, yEarn. Finance dan lain-lain. 

Bahkan, market cap Uniswap sudah tidak lagi sebagai aset kripto platform DeFi paling tinggi. Chainlink kini lebih tinggi dari pada Uniswap. 

BACA JUGA:  Aset Kripto, Mata Uang Masa Depan?

Harga terendah UNI adalah Rp 195.004 pada Senin (24/5). Sedangkan harga tertingginya adalah Rp 318.000.

3. Chainlink (LINK)
Aset kripto LINK juga mungkin saja akan turun pada pekan ini. LINK merupakan aset kripto dari platform DeFi. Penurunannya mungkin saja terjadi karena dampak dari penurunan Bitcoin. 

Chainlink sedang mengembangkan middleware blockchain aman yang bermaksud untuk menghubungkan kontrak pintar di seluruh blockchain dengan mengizinkan kontrak pintar untuk mengakses sumber daya di luar rantai utama seperti umpan data, API web, dan pembayaran rekening bank tradisional.

Hari ini (24/5), LINK bergerak pada level terendah Rp 225.000 dan harga tertinggi Rp 364.872. 

4. Litecoin (LTC)
Terakhir, aset kripto yang mengalami penurunan adalah Litecoin (LTC). Tampaknya, aset kripto ini juga terdampak dari penurunan harga Bitcoin. LTC adalah aset kripto yang mengdaopsi proof of work (mining). 

Litecoin adalah mata uang Internet peer-to-peer yang memungkinkan pembayaran instan dengan biaya hampir nol kepada siapa pun di dunia. Litecoin adalah sumber terbuka, jaringan pembayaran global yang sepenuhnya terdesentralisasi tanpa otoritas pusat. 

LTC dijual Rp 1.720.000 paling rendah pada perdagangan hari ini (24/5). Sedangkan harga tertingginya mencapai Rp 2.630.000. 

 

 

KOMENTAR