Jelang HUT RI ke-79, Rupiah Menguat di Posisi Rp15.729/USD

Jakarta, Inakoran
Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79, nilai tukar rupiah menunjukkan penguatan signifikan. Pada perdagangan pasar spot Rabu pagi, 14 Agustus 2024, rupiah dibuka di posisi Rp15.729 per dolar AS, naik 104 poin atau sekitar 0,65 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Tidak hanya rupiah, hampir seluruh mata uang Asia juga mengalami penguatan. Dolar Hong Kong naik 0,01 persen, baht Thailand tumbuh 0,03 persen, dolar Singapura menguat 0,05 persen, serta yuan China dan peso Filipina sama-sama mencatat kenaikan 0,07 persen. Yen Jepang juga tumbuh 0,13 persen, won Korea Selatan menguat 0,40 persen, dan ringgit Malaysia melesat 0,44 persen.
Namun, rupee India menjadi satu-satunya mata uang di Asia yang mengalami stagnasi pada pagi ini, menunjukkan bahwa penguatan mata uang di kawasan Asia tidak sepenuhnya merata.
BACA JUGA:
Rekomendasi Saham Pilihan: Rabu, 14 Agustus 2024
Rupiah Kembali Perkasa: Dibuka di Level Rp15.950/USD
Sri Mulyani Segera Umumkan Kinerja APBN Juli 2024 dan Penyaluran Bansos
Rekomendasi Saham Pilihan: Rabu, 13 Agustus 2024
Berbeda dengan mata uang Asia, mata uang utama dari negara-negara maju justru dibuka lesu. Poundsterling Inggris hanya mencatat kenaikan tipis 0,01 persen, sementara euro Eropa, franc Swiss, dan dolar Kanada stagnan atau mengalami penurunan. Dolar Australia tercatat jatuh 0,03 persen, dan dolar Kanada turun 0,06 persen, menunjukkan kelesuan di pasar mata uang negara-negara maju.
Lukman Leong, seorang pengamat komoditas dan mata uang, menyatakan bahwa penguatan rupiah terhadap dolar AS dipengaruhi oleh pelemahan mata uang Negeri Paman Sam setelah rilis data inflasi produsen AS yang jauh lebih rendah dari perkiraan. "Namun, investor masih menantikan data inflasi konsumen AS yang akan dirilis malam ini," ujarnya.
Dengan kondisi ini, Lukman memperkirakan rupiah akan bergerak dalam rentang Rp15.700 hingga Rp15.800 per dolar AS sepanjang hari ini.
KOMENTAR