Jokowi: Kembangkan Pusat Pelayanan Digital yang Lengkap, Terintegrasi, dan Real Time
JAKARTA, INAKORAN
Presiden Joko Widodo memerintahkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan seluruh kementerian/lembaga terkait lainnya untuk meningkatkan kualitas pelayanan digital. Peningkatan itu dilakukan dengan menghadirkan platform-platform baru yang mudah diakses.
"Kembangkan pusat pelayanan digital yang lengkap, terintegrasi dan real time, yang mampu melayani para pemangku kepentingan dengan cepat, mudah, tepat dan akurat," tutur Jokowi dalam Peringatan 20 Tahun Gerakan Anti-Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme di Istana Negara, Jakarta, Senin (18/4).
"Kita perlu terus-menerus melakukan terobosan. Kita secepatnya melakukan transformasi digital yang mengadopsi regulatory technology, menemukan terobosan hukum atas berbagai permasalahan-permasalahan yang fundamental."
Baca juga
Puan Kenang Bung Karno yang Selalu Memperingati Nuzulul Quran Sebagai Tradisi Rutin di Istana
Jokowi mengharapkan agar trobosan-trobosan tersebut bisa bergerak lebih cepat dalam menangani modus-modus baru tindak pidana pencucian uang dan pendanaan terorisme yang telah melewati batas-batas negara serta telah menjadi kejahatan internasional.
Selain itu, tindakan-tindakan pencegahan pun perlu dilakukan sedini mungkin agar segala jenis tindak kejahatan yang berpotensi mengganggu integritas dan stabilitas sistem perekonomian dan sistem keuangan di Tanah Air bisa dicegah.
"Tidak ada alasan untuk tidak bergerak cepat. PPATK sebagai vocal point dan financial intelligence unit harus jeli dan mampu bergerak cepat. Semua harus bisa mengantisipasi cybercrime dan kejahatan-kejahatan lain yang memanfaatkan kecanggihan teknologi," tutup Jokowi.
TAG#jokowi, #ppatk, #tindak pidana pencucian uang, #cyber crime
188618577
KOMENTAR