OJK Ungkap 3 Sektor Alami Kredit Macet Gegara Pandemi Covid-19

Sifi Masdi

Monday, 11-05-2020 | 21:22 pm

MDN
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso [ist]

Jakarta, Inako

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mencatat ada tiga sektor usaha yang paling mengalami penurunan usaha dan kredit akibat wabah virus corona atau pandemi Covid-19. Ketiganya antara lain sektor perhotelan, transportasi, dan restoran.  Ketiganya terdampak karena tak ada lagi hunian atau kunjungan ke gerai akibat Covid-19.

BACA JUGA: Pemerintah Alokasikan Rp 150 Triliun Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional

"Kita lihat hotel penghuni kurang banyak, transportasi berhenti, restoran tidak ada pengunjungnya. Ini akan bersifat sementara dan kita lihat kalau ada tanda perbaikan dan otomatis kembali seperti semula," kata Wimboh dalam konferensi pers KSSK, Senin (11/5/2020).

BACA JUGA: Sri Mulyani Sebut Dampak Pandemi Covid-19 Lebih Parah Ketimbang Krisis Global 2008

Wimboh menyebutkan, pada periode tiga bulan tersebut terjadi kenaikan pertumbuhan kredit sebesar 7,95% year on year (YoY). Naik dari penyaluran kredit di akhir Desember 2019 yang sebesar 6,08%.

BACA JUGA: Ini Kajian Pemerintah Terkait Pemulihan Ekonomi Pasca Covid-19: Juni Mal Mulai Dibuka

Kendati terjadi kenaikan, Wimboh menyebut tak ada permintaan kredit baru dari debitur. Kenaikan penyaluran kredit ini terjadi karena adanya penarikan fasilitas kredit yang sudah ada.

 

KOMENTAR