Respons PDI Perjuangan Soal Wacana Anies-Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Aril Suhardi

Tuesday, 07-05-2024 | 16:42 pm

MDN
Ahok dan Anies saat bertemu beberapa dalam sebuah acara beberapa waktu lalu [Foto: Ist]

Jakarta, Inakoran.com - PDI Perjuangan merespons wacana soal opsi Anies Baswedan bersanding dengan Basuki Djahaja Purnama alias Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut saat ini partainya masih menyaring sejumlah nama yang diusulkan oleh masing-masing daerah, termasuk DKI Jakarta.

“Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,” kata Hasto saat ditanya soal opsi duetkan Anies-Ahok di DKI Jakarta pada Senin (06/05/2024).

BACA JUGA: PDI Perjuangan Nilai Presidential Club Bukti Prabowo Tidak PD jadi Presiden

Hasto mengaku bahwa PDI Perjuangan memang mendapatkan usulan agar mengusung Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta.

“Kita kan partai demokrasi yang berkarakter Indonesia, sehingga nama-nama itu diusulkan dari bawah,” ungkap Hasto.

Sebagaimana diketahui, Ahok dan Anies sama-sama pernah memimpin DKI Jakarta. Ahok menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta pada periode 2014-2017.

Saat itu, Ahok yang berposisi sebagai wakil menggantikan Gubernur Joko Widodo yang mencalonkan diri sebagai presiden RI.

BACA JUGA: Dua Menteri Jokowi Masuk dalam Radar PDI Perjuangan untuk Diusung di Pilkada DKI Jakarta

Lalu pada Pilkada 2017, Ahok mencalonkan diri lagi sebagai gubernur bersama wakilnya, Djarot Saiful Hidayat. Namun, mereka kalah di putaran kedua dari Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno.

Anies memimpin Jakarta pada periode 2017-2022. Setelah mengemban tugasnya di Jakarta, Anies maju merebut kursi RI 1. Namun, dia gagal.

Teranyar, Anies diisukan bakal kembali maju di Pilkada DKI Jakarta.

 

KOMENTAR