Soal Arah Koalisi, PDIP: Masih Terlalu Dini untuk Ditentukan

Jakarta, Inako

PDI Perjuangan merupakan satu-satunya partai di parlemen yang belum menentukan arah koalisinya.

Menanggapi hal tersebut, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa masih terlalu dini untuk berbicara dan menentukan arah koalisi saat ini.

Baca juga: Komunitas Umat Agama Gelar Aksi Damai Kampanyekan Iman untuk Keadilan Iklim

Apalagi, lanjut Hasto, Indonesia tengah menghadapi masalah ekonomi akibat pandemi. Menurutnya, hal itu justru akan merusak konsentrasi dalam menyelesaikan masalah ekonomi.

Oleh karena itu, Hasto menilai hal yang harus diutamakan saat ini adalah mengatasi persoalan-persoalan pokok bangsa. Persoalan-persoalan itu dapat teratasi hanya dengan adanya gotong royong dan kerja sama.

Lebih lanjut, Hasto juga mengungkapkan tiga kriteria arah koalisi PDIP nantinya. Pertama, arah koalisi harus memperkuat cinta tanah air.

Kedua, arah koalisi memperkuat persatuan bangsa. Ketiga, arah koalisi menjunjung tinggi bahasa persatuan.

Hal itu Hasto sampaikan usai perayaan Sumpah Pemuda di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan pada Jumat (28/10/2022).

Sebagaimana diketahui, sejumlah partai politik sudah dan sedang menentukan arah koalisi dalam menghadapi pertarungan politik 2024.

Partai Golkar, PAN, dan PPP sudah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Partai Gerindra dan PKB juga menyatakan akan berkoalisi di Pemilu 2024 dan sudah menandatangani piagam kerja sama politik.

Baca juga: Bambang Tri Cabut Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

Partai NasDem, Demokrat, dan PKS juga selangkah lagi akan membentuk kerja sama politik yang dinamai Koalisi Perubahan.

Koalisi ini masih terkendala soal penentuan cawapres, lantaran PKS dan Demokrat ngotot mengusung tokohnya masing-masing.

Sementara soal capresnya, koalisi ini sudah sepakat mendukung Anies Baswedan.

Dengan demikian, dari sembilan partai di parlemen, hanya PDIP yang belum menentukan arah koalisinya.

Koalisi yang sudah dan sedang dijajaki saat ini memang masih belum final.

Namun, sebagai partai pemenang Pemilu dua edisi terakhir, arah koalisi PDIP dinilai sangat berpengaruh terhadap peta politik 2024.