Sri Mulyani Tegaskan Fiskal Jadi Stimulus Penggerak Ekonomi

Inakoran

Wednesday, 16-05-2018 | 19:45 pm

MDN
Menteri Keuangan Sri Mulyani [ist]

Jakarta, Inako

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan ekonomi dunia saat ini tengah dalam era normalisasi. Karenanya, Indonesia patut mencari solusi lantaran hal ini bisa membawa efek ke negara berkembang, seperti penarikan modal.

Oleh karena itu, menurut Sri Mulyani dalam keadaan seperti ini, perekonomian Indonesia membutuhkan solusi. Terutama dari sisi fiskal sebagai stimulus penggerak ekonomi.

Bagi Indonesia, kata Sri Mulyani, sumber pertumbuhan yang saat ini perlu didorong dan memiliki peluang untuk berkontribusi lebih adalah investasi. Oleh karena itu, pemerintah mengatur kebijakan fiskal yang bisa memacu investasi.

“Tantangan kita dalam gunakan fiskal adalah bagaimana untuk mengumpulkan pajak tapi di sisi lain ada insentif,” ujar Sri Mulyani di Jakarta, Selasa (15/5).

Untuk insentif, pemerintah saat ini tengah menyusun aturan soal tax allowance bagi pemodal yang memiliki nilai investasi di bawah Rp 500 miliar.

Tax allowance akan kami finalkan. Investor yang lakukan investasi tidak usah khawatir soal pajak. Dia punya waktu cukup panjang,” ujar Sri Mulyani.

Ia melanjutkan, baru-baru ini, pemerintah juga sudah merevisi kebijakan tax holiday dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 35/2018.

 

 

KOMENTAR