TPN Ganjar-Mahfud Siap Terjunkan 1,6 Juta Saksi

Sifi Masdi

Monday, 12-02-2024 | 14:46 pm

MDN
Sekretaris TPN  Hasto Kristiyanto [ist]


 

 

 

Jakarta, Inakoran

 

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md telah mengumumkan kesiapan mereka untuk mengerahkan lebih dari 1,6 juta saksi dalam persiapan menjelang Pemilihan Presiden 2024.

 

BACA JUGA:  TPN Ganjar-Mahfud Imbau Pihak yang Kritik Film Dirty Vote agar Tidak Baperan

 

Tindakan ini bertujuan untuk mengawal proses pencoblosan yang akan berlangsung pada 14 Februari mendatang. Dipimpin oleh Sekretaris TPN, Hasto Kristiyanto, para saksi ini telah menjalani pelatihan intensif untuk mengantisipasi potensi kecurangan.

 

Hasto Kristiyanto, dalam pernyataannya di Markas TPN Ganjar-Mahfud, menjelaskan bahwa para saksi telah dipersiapkan secara sistematis dan telah menjalani pelatihan khusus. Dengan jumlah saksi sebanyak itu, setidaknya dua orang akan ditempatkan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mengawasi dan menjaga proses pemungutan suara.

 

BACA JUGA: Yenny Wahid: Gurdurian Siap Menangkan Ganjar-Mahfud

 

"Saksi telah kami persiapkan secara sistematik. Ada sekurang-kurangnya 1,6 juta saksi lebih yang telah kami latih," kata Hasto di Markas TPN Ganjar-Mahfud, Jalan Cemara Jakarta Pusat, Minggu (11/2/2024).

 

Tidak hanya itu, TPN Ganjar-Mahfud juga melibatkan anggota partai koalisi dan relawan untuk turut berjaga di area TPS. Hal ini menunjukkan komitmen mereka dalam mewujudkan pemilu yang bersih dan adil.

 

Hasto Kristiyanto juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung gerakan ini melalui berbagai platform seperti Kawal Pemilu, Jaga Pemilu, dan Warga Jaga Suara. Dengan partisipasi aktif dari semua pihak, diharapkan proses pemilu dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan.

 

 

 

 

BACA JUGA: Tiga Poin Kritikan TKN Prabowo-Gibran pada Narasi Dokumenter Dirty Vote

 

Dalam pernyataannya, Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa saksi yang mereka miliki sangat militan dan siap menerjang segala hambatan untuk mencegah kecurangan. Termasuk di antaranya adalah Satuan Tugas Khusus Ganjar-Mahfud yang telah mendeklarasikan diri sebagai anti-politik uang dan kecurangan pemilu. Mereka telah melakukan simulasi terhadap berbagai potensi kecurangan untuk memastikan keamanan dan keberlangsungan proses pemungutan suara.

 

Dengan kesiapan lebih dari 1,6 juta saksi yang telah dilatih dan dipersiapkan dengan baik, TPN Ganjar-Mahfud menunjukkan komitmennya untuk menjaga integritas demokrasi. Melalui langkah-langkah konkret ini, diharapkan pemilihan presiden 2024 akan berlangsung secara adil, transparan, dan mewakili suara rakyat Indonesia secara utuh.


 


 

KOMENTAR