Tiga ribu Penerima Bansos Matim NTT Bermasalah

Hila Bame

Monday, 22-03-2021 | 20:07 pm

MDN

 

Borong, NTT, INAKORAN

 

Sedikitnya  3.548  Keluarga Penerima Manfaat (KPM)  Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)  bermasalah. Nomor Induk Kependudukan (NIK) tidak valid menjadi salah satu penyebab persoalan.

 

Selain invalid NIK,  ada juga warga yang pindah kota dan meninggal dunia. Dinsos Manggarai Timur (Matim) bersama Tim Pusat data Informasi (Pusdatin) dan perwakilan Penanganan fakir miskin  Kemensos, Wilayah II mengadakan perbaikan data penerima Bantuan Sosial tahun 2021.


BACA:   

Perma 01 Tahun 2015: Biaya Isbat Nikah Bisa Nol Rupiah  dengan Lampiran Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)


Upaya ini dilakukan guna menjawab permasalahan data penduduk penerima bantuan sosial  yang sebelumnya dialokasikan oleh pemerintah pusat sejumlah 27. 394 orang penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di kabupaten Manggarai Timur. 


BACA:  

Petisi kelompok PBB atas kasus pemerkosaan Angkatan Laut

 


Proses validasi data itu akan dipadankan dengan Sistem Informasi Adminstrasi Kependudukan milik Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kabupaten Manggarai Timur, tandas Koordinator Program Keluarga Harapan kabupaten Manggarai Timur,  Efrem Dianto kepada media. 

 

Informasi umum Kabupaten Manggarai Timur sampai dengan bulan Desember 2018 jumlah penduduknya mencapai  267.310 jiwa, dengan rincian Laki-laki 135.329 jiwa dan Perempuan 131.981 jiwa.

TAG#MATIM, #NTT, #BANSOS, #KEMENSOS, #IKI

188634583

KOMENTAR