Ada Upaya Jegal Anies Baswedan, Hasto: Demokrasi Kita Tidak Sehat

Aril Suhardi

Friday, 09-08-2024 | 16:48 pm

MDN
Hasto Kristiyanto [Foto: Ist]

Jakarta, Inakoran.com

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto merespons isu penjegalan terhadap Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Hasto mengaku dirinya mendapatkan laporan bahwa ada upaya untuk menggagalkan pencalonan Anies Baswedan. “Ya kalau kami menerima laporan memang ada upaya-upaya untuk mengganjal pencalonan Anies Baswean,” terang Hasto pada Kamis, 8 Agustus 2024.

Hasto menjelaskan sistem demokrasi memberi hak kepada setiap orang untuk dipilih dan memilih. Hak ini dijamin oleh konstitusi.

BACA JUGA: Respons Anies Soal KIM Plus Berencana Jegal Pencalonannya

“Setiap anak bangsa oleh konstitusi itu memiliki hak konstitusional untuk dicalonkaN. Itu yang kami harapkan sehingga kehidupan demokrasi harus diperjuangkan bersama-sama,” ujar Hasto.

Karena itu, upaya untuk merebut hak tokoh tertentu dengan cara menjegal pencalonannya untuk mengikuti kontestasi  merupakan tanda bawah demokrasi sedang tidak berjalan dengan baik.

“Proses yang seharusnya demokratis tetapi ketika ada upaya untuk mengganjal calon-calon tertentu, itu kehidupan demokrasi kita tidak sehat,” kata Hasto.

BACA JUGA: Meski Peluangnya Kecil, Ahok Sebut PDI Perjuangan Terbuka Dukung Anies di Jakarta

Dia pun menegaskan PDI Perjuangan akan berusaha menjaga demokrasi agar tetap berjalan sesuai koridornya dan penjegalan terhadap tokoh tertentu tidak terjadi.

“Karena itu lah PDI Perjuangan terus mengawal agar kontestasi Pilkada dapat berlangsung dengan sehat dan tidak ada bentuk pengadangan kepada siapa pun, partai mana pun, kader mana pun.”

 

KOMENTAR