Banyak Basis Suara Presiden Jokowi Belum Dihitung, PSI Yakin Bakal Lolos ke Senayan

Jakarta, Inakoran.com

Partai Solidaritas Indonesia sangat yakin bisa melenggang ke Senayan. Pasalnya masih banyak basis suara Presiden Joko Widodo yang belum dihitung. Di basis-basis tersebut, PSI dinilai mendapatkan suara yang banyak.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie.

BACA JUGA: Publik Curiga Suara PSI Melonjak Drastis, Petingginya Malah Beri Sinyal Ini

“Apalagi hingga saat ini masilh lebih dari 70 juta suara belum dihitung dan sebagian besar berada di basis-basis pendukung Jokowi, yang PSI mempunyai potensi dukungan yang kuat,” kata Grace dalam keterangan tertulisnya, dikutip Senin (04/04/2024).

Per hari ini, real count Komisi Pemilihan Umum mencatat PSI memperoleh 3,13 persen suara. Artinya, partai yang dipimpin putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, membutuhkan 0,87 persen suara untuk lolos ke Senayan.

Grace juga merespons tudingan kecurangan di balik melonjaknya suara PSI selama beberapa hari terakhir.

Grace menyebut penambahan suara selama rekapitulasi adalah hal yang wajar. Justru yang aneh adalah adanya upaya menggiring opini saat partai tertentu mengalami lonjakan perolehan suara.

“Penambahan termasuk pengurangan suara selama proses rekapitulasi adalah hal yang wajar. Yang tidak wajar adalah apabila ada pihak-pihak yang mencoba menggiring opini dengan mempertanyakan hal tersebut,” jelas Grace.

Bekas ketua umum PSI itu merasa heran karena penambahan suara partainya saja yang disorot. Sementara, apa yang terjadi di partai lain luput dari perhatian.

“Kenapa yang disorot hanya PSI? Bukankah kenaikan dan juga penurunan terjadi di partai-partai lain? Dan itu wajar karena penghitungan suara masih berlangsung,” kata Grace.