Jepang Melonggarkan Persyaratan Visa Bagi Pengunjung Tiongkok

Jakarta, Inakoran

Jepang Kembali memperbaiki hubungan bilateralnya dengan China dengan membuat pengaturan untuk memudahkan persyaratan penerbitan visa bagi pengunjung Tiongkok, kata sumber pemerintah negara itu, Rabu.

Melansir Kyodonews, akhir bulan lalu, Beijing memulai kembali pengaturan bebas visa sepihaknya untuk pengunjung Jepang jangka pendek, yang memungkinkan tinggal hingga 30 hari, tampaknya untuk mempromosikan pariwisata dan perdagangan di tengah kemerosotan ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Perlakuan istimewa itu telah ditangguhkan sejak Maret 2020 karena pandemi COVID-19. Opsi yang mungkin diajukan oleh pemerintah Jepang termasuk melonggarkan kriteria penerbitan visa masuk ganda yang berlaku untuk jangka waktu tertentu.

Menteri Luar Negeri Jepang Takeshi Iwaya sedang mempertimbangkan perjalanan ke Cina akhir bulan ini untuk bertemu dengan mitranya dari Cina, Wang Yi. Iwaya mungkin akan mengajukan masalah visa kepada Wang jika keputusan telah diambil saat itu.

Rinciannya diharapkan akan diselesaikan melalui diskusi antara kementerian luar negeri, kehakiman, dan kementerian lainnya di Jepang, menurut sumber tersebut.

Saat ini, warga negara Tiongkok diharuskan untuk menyerahkan dokumen seperti bukti pendapatan tahunan dan aset ketika mengajukan visa untuk mengunjungi Jepang untuk tujuan pariwisata.