Harga Emas Antam Turun Rp8.000: Peluang bagi Investor?
Jakarta, Inakoran
Harga emas batangan bersertifikat Antam dari Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengalami penurunan pada perdagangan Jumat ini. Berdasarkan data dari situs resmi Logam Mulia, harga emas satu gram tercatat di Rp1.514.000, turun Rp8.000 dari harga sebelumnya Rp1.522.000 pada Kamis (5/12).
Selain itu, harga buyback (harga pembelian kembali oleh Antam) juga mengalami koreksi. Harga buyback turun sebesar Rp7.000 ke level Rp1.361.000 per gram, dibandingkan Rp1.368.000 pada hari sebelumnya.
Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam dalam berbagai pecahan per Jumat (6/12), sebelum pajak:
0,5 gram: Rp807.000
1 gram: Rp1.514.000
5 gram: Rp7.345.000
10 gram: Rp14.635.000
25 gram: Rp36.462.000
50 gram: Rp72.845.000
100 gram: Rp145.612.000
250 gram: Rp363.765.000
500 gram: Rp727.320.000
1.000 gram: Rp1.454.600.000
BACA JUGA:
IHSG Bergerak di Zona Hijau: Jumat, 6 Desember 2024
Harga Bitcoin Akhirnya Tembus US$100.000 Per Koin
Harga Emas Antam di Pegadaian: Rabu, 4 Desember 2024
Harga Emas Naik Tipis: Kekhawatiran Eskalasi Perang Rusia
Apa yang Mendorong Penurunan Harga Emas? Penurunan harga emas sering kali dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk fluktuasi nilai tukar dolar AS, harga emas global, dan kondisi ekonomi makro. Saat ini, beberapa analis mencatat bahwa tekanan dari sentimen pasar global mungkin menjadi penyebab utama.
Meski demikian, penurunan harga ini juga bisa menjadi peluang bagi investor yang ingin membeli emas, terutama sebagai aset pelindung nilai (safe haven). Harga yang lebih rendah memberikan kesempatan untuk memulai atau menambah investasi dengan biaya yang lebih terjangkau.
Strategi Investasi di Tengah Fluktuasi
Emas tetap menjadi pilihan investasi yang populer, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi. Berikut beberapa tips bagi investor yang ingin memanfaatkan momen ini:
Pantau Harga Secara Berkala
Harga emas cenderung berfluktuasi. Mengamati pergerakan harga bisa membantu menentukan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual.
Diversifikasi Portofolio
Jangan menempatkan seluruh investasi pada emas. Sebaiknya, kombinasikan dengan aset lain seperti saham, obligasi, atau reksa dana.
Pilih Pecahan Sesuai Kebutuhan
Pecahan kecil cocok untuk investor pemula, sementara pecahan besar lebih menguntungkan untuk investasi jangka panjang karena biaya produksi per gram lebih rendah.
KOMENTAR