Jadwal Rapimnas dan Munas Golkar Dipercepat, Bakal Digelar 20 Agustus 2024

Aril Suhardi

Wednesday, 14-08-2024 | 12:20 pm

MDN
Agus Gumiwang (tengah-berkaca mata) menyebut Golkar akan menggelar Munas pada 20 Agustus mendatang [Foto: Ist]

JAKARTA, INAKORAN.com - Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar bakal digelar lebih cepat dari jadwal semula, yakni Desember 2024 ke 20 Agustus 2024.

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Golkar Agus Gumiwang.

“Tadi di rapat pleno telah disepakati Rapimnas akan diselenggarakan pada tanggal 20 Agustus yang akan datang. 20 Agustus kita rencanakan pembukaan di pagi hari,” jelas Agus di DPP Golkar, Jakarta pada Selasa, 13 Agutus 2024.

BACA JUGA: JK Tolak Munas Golkar Dipercepat: Jangan Menyerah pada Tekanan Pihak Luar

Menteri Perindustrian itu menambahkan, Munas akan digelar pada hari yang sama, yakni pada malam hari usai Rapimnas.

“Kemudian, malamnya kita rencanakan agenda pembukaan Munas ke XI Partai Golkar yang juga disepakati dan diputuskan akan digelar di Jakarta,” ujar Agus.

Adapun Munas ini digelar untuk memilih ketua umum definitif, pengganti Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri.

BACA JUGA: Usulkan Jokowi jadi Ketum Golkar, Dewan Pakar: UU MD3 Aja Bisa Diubah, Apalagi AD/ART Partai

Usai Airlangga mundur, muncul spekulasi bahwa Partai Golkar akan mempercepat pelaksanaan Munas.

Namun, sejumlah elite Golkar tidak mendukung wacana tersebut, salah satunya adalah senior sekaligus Ketum Golkar 2004-2009, Jusuf Kalla.

Menurut dia, sebagai partai besar, Golkar harus taat pada keputusan partai termasuk jadwal pelaksanaan Munas. Golkar tidak boleh menyerah pada tekanan-tekanan pihak luar.

BACA JUGA: Bukan Plt Ketua, Senior Golkar Sebut Bahlil Bakal Jadi Ketua Umum

Karena itu, Jusuf Kalla mengatakan Munas harus tetap digelar pada Desember mendatang. Sementara posisi ketua umum cukup diisi oleh seorang Plt hingga Munas digelar.

“(Ketum) Golkar tradisinya kan dipilih di munas, nah munas masih nanti bulan Desember. Kita harus taati itu. Jangan hanya karena tekanan-tekanan dari pihak luar, sehingga partai harus menyerah. Buat apa ada puluhan juta kader,” tegas Jusuf Kalla. 

 

TAG#Politik, #Golkar, #Airlangga, #Munas

176794405

KOMENTAR